Kinantan Bird Park merupakan destinasi wisata alam terpopuler di Bukittinggi, Sumatera Barat, yang menghadirkan keindahan alam yang memukau.

Menikmati Keindahan Alam dan Satwa Langka di Kinantan Bird Park

Taman ini tidak hanya menyuguhkan koleksi burung dan satwa lainnya, tetapi juga pengalaman edukatif dan rekreasi yang cocok bagi keluarga. Dbawah ni ZONA INDONESIA akan membahas dengan latar perbukitan dan panorama alam yang memukau, Kinantan Bird Park layak menjadi pilihan utama dalam menelusuri keindahan alam dan kebudayaan Sumatera Barat.

tebak skor hadiah pulsabanner-free-jersey-timnas

Lokasi dan Sejarah Kinantan Bird Park

Terletak di Bukittinggi, tepatnya di kawasan Benteng Pasar Atas, Guguk Panjang, dan bukit Cubadak Bungkuak, Kinantan Bird Park adalah kebun binatang tertua di Sumatera. Taman ini awalnya dibangun pada awal abad ke-20 oleh seorang Belanda bernama Gravenzanden sebagai taman bunga.

Seiring waktu, taman ini berkembang menjadi kebun binatang lengkap dengan berbagai satwa dan kemudian berubah nama menjadi Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan pada tahun 1995. Nama lama taman ini adalah Fort De Kocksche Dieren Park, yang menggambarkan sejarah panjang tempat ini dalam dunia konservasi satwa dan rekreasi.

Koleksi Satwa dan Fasilitas Unik

Kinantan Bird Park memiliki koleksi satwa yang beragam, mulai dari berbagai jenis burung langka, satwa mamalia seperti gajah Sumatera, harimau, rusa, unta, hingga kangguru. Selain itu, taman ini memiliki fasilitas edukatif yang menunjang pengalaman pengunjung.

Akuarium hias dan museum zoologi yang menyimpan ribuan koleksi satwa diawetkan khas Indonesia. Pengunjung juga dapat menikmati Rumah Adat Baanjuang, sebuah miniatur budaya Minangkabau. Dipenuhi dengan pakaian tradisional, alat musik, dan informasi budaya yang mendalam.

Baca Juga:

Pesona Panorama Alam di Kinantan Bird Park

Salah satu keunggulan utama Kinantan Bird Park adalah pemandangan alamnya yang menawan. Terletak di dataran tinggi, taman ini menyajikan panorama Gunung Marapi, Gunung Sago, Gunung Singgalang, serta Ngarai Sianok yang sangat memukau.

Keindahan alam yang mengelilingi taman memberikan suasana asri dan menenangkan. Menjadikan tempat ini bukan hanya lokasi wisata satwa, namun juga destinasi untuk relaksasi dan menikmati kebesaran alam.

Aktivitas dan Pengalaman Pengunjung

Aktivitas dan Pengalaman Pengunjung

Di Kinantan Bird Park, pengunjung dapat melakukan berbagai aktivitas menarik, seperti berfoto dengan satwa, menikmati pemandangan alam, serta mengunjungi museum zoologi dan budaya. Pengunjung juga bisa melihat langsung koleksi burung dan satwa yang dilindungi, sekaligus belajar tentang pentingnya konservasi.

Selain itu, taman ini menawarkan nuansa edukasi budaya melalui Rumah Adat Baanjuang yang memperkenalkan tradisi Minangkabau secara interaktif. Namun, pengunjung diwajibkan untuk tidak memberi makan hewan agar menjaga kesehatan dan kesejahteraan satwa.

Harga Tiket dan Jam Operasional

Untuk memasuki Kinantan Bird Park, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk yang sangat terjangkau, yakni sekitar Rp25.000 untuk dewasa dan Rp20.000 untuk anak-anak. Taman ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.

Memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk mengunjungi dan mengeksplorasi taman tanpa terburu-buru. Tarif yang murah ini memungkinkan banyak kalangan masyarakat untuk menikmati fasilitas yang ada di sana.

Kesimpulan

Kinantan Bird Park bukan sekadar taman burung atau kebun binatang biasa; tempat ini memadukan keindahan alam. Konservasi satwa serta kekayaan budaya lokal dalam satu paket wisata yang lengkap dan menarik. Dengan harga tiket yang terjangkau, lokasi strategis, dan ragam koleksi satwa serta fasilitas edukasi. Taman ini sangat ideal dikunjungi oleh keluarga, pelajar, maupun pecinta alam dan budaya.

Ketika berkunjung ke Bukittinggi, pastikan Kinantan Park masuk dalam daftar destinasi Anda untuk merasakan pengalaman wisata yang penuh edukasi dan keindahan. Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi informasi viral terupdate lainnya hanya diĀ ZONA INDONESIA.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari kotabukittinggi.com
  2. Gambar Kedua dari travel.kompas.com